KLIK DISIMI untuk DOWNLOAD SKRIPSI LENGKAP
Persaingan dapat dipandang sebagai bagaimana
mengelola sumber daya sedemikian rupa sehingga melampaui kinerja kompetitor.
Menurut Porter (1998) menyatakan bahwa keunggulan bersaing berkaitan dengan
cara bagaimana perusahaan memilih dan benar-benar dapat melaksanakan strategi
generik ke dalam praktik. Strategi bersaing generik yang di terapkan pada level
unit usaha strategis atau produk (dan jasa) yang dihasilkan perusahaan terdiri
dari tiga macam, yakni : strategi keunggulan biaya, diferensiasi, dan fokus
(Suwarsono, 2008).KLIK DISIMI untuk DOWNLOAD SKRIPSI LENGKAP
Pada era
globalisasi seperti sekarang ini menimbulkan ketatnya persaingan usaha di
berbagai sektor, bila usaha tersebut tidak dapat bertahan dalam persaingan,
maka usaha tersebut dapat tergeser dengan usaha pesaingnya yang lebih memiliki
kualitas daya saing dalam pasar. Maka dari itu setiap pengusaha harus berusaha
meningkatkan kompetensinya untuk menciptakan keunggulan bersaing dalam pasar.
Michael Porter (1998) mengidentifikasi lima kekuatan yang menentukan daya tarik
jangka panjang intrinsik sebuah pasar atau segmen pasar, antara lain : pesaing
industri, pendatang baru potensial, produk pengganti, pembeli, dan pemasok. Porter
(1998) menyatakan bahwa kelima kekuatan bersaing tersebut dapat mengembangkan
strategi persaingan dengan mempengaruhi atau mengubah kekuatan tersebut agar
dapat memberikan situasi yang menguntungkan bagi perusahaan.
No comments:
Post a Comment