E-Commerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Business
to Business (B2B) dan Business to
Consumer (B2C, retail). Kedua
jenis e-Commerce ini memiliki
karakteristik yang berbeda, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Business to Business e-Commerce (B2B)
memiliki karakteristik.
a. Trading Partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan (relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan
partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis
informasi yang dikirimkan dapat disusun
sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan.
b. Pertukaran data (data exchange)
berlangsung berulang-ulang dan secara berkala, misalnya setiap hari, dengan
format data yang sudah disepakati bersama. Dengan kata lain, service yang digunakan sudah tertentu. Hal
ini memudahkan pertukaran data untuk dua entity
yang menggunakan standar yang sama.
c. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak
harus menunggu parternya. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dimana proses intelejensi dapat didistribusikan dikedua pelaku bisnis.
d. Topik yang juga mungkin termasuk didalam business-to-business e-Commerce adalah electronic/Internet procurement dan ERP (Enterprise Resource Planning). Hal ini adalah implementasi penggunaan teknologi informasi
pada perusahaan dan pada manufacturing.
- Business to Consumer e-Commerce (B2C)
memiliki karakteristik:
a. Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.
b. Servis yang diberikan bersifat umum dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai
contoh, karena sistem web sudah umum
digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis web.
c. Servis diberikan berdasarkan permohonan. Konsumen melakukan inisiatif dan
produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan.
d. Pendekatan client/server sering
digunakan dimana diambil asumsi client
(consumer) menggunakan sistem yang
minimal (berbasis web) dan processing (business procedure) diletakkan disisi server.
e. Mekanisme untuk mendekati konsumen pada saat ini menggunakan bermacam-macam pendekatan seperti
misalnya dengan menggunakan Electronic shopping mall yaitu menggunakan website untuk menjajakan produk dan layanan. Calon pembeli dapat melihat-lihat produk dan layanan
yang tersedia seperti halnya dalam
kehidupan sehari-hari. Bedanya, calon pembeli dapat melakukan shopping ini kapan saja dan dari mana
saja dia berada tanpa dibatasi oleh jam buka toko.
No comments:
Post a Comment